siapa yang gak tau hujan , bahkan mungkin sebagian besar dari kita pernah merasakan nikmatnya sebuah hujan.
aku pribadi punya banyak cerita dengan hujan , dengan gerimis dengan rintik , itu kenapa aku menikmati tiap tetesnya membasuh tubuhku , saban waktu mungkin aku akan ceritkan tentang aku dan hujan.
postingan kali ini masih ga jauh jauh dari postingan sebelumnya , pelajaran hidup yang kutemui sehari hari.
langit dan hujan , dua hal yang tak saling mengenal tapi saling berikatan. mereka tak pernah bersentuhan namun bertautan .
pernah kalian coba amati langit sesaat setelah hujan , 5 detik saja ,nikmati langit itu , pejamkan mata dan rasakan , benar benar rasakan.
inilah yang kulakukan sore tadi sesaat sebelum memacu motorku dari kantor menuju kampus , dan ku sadari , langit setelah hujan itu selalu lebih indah.
Langit Setelah Hujan Akan Selalu Lebih Indah
Pertama kali aku bangga menjadi diriku
" Coba aku jadi si ini ya " " coba aku kayak si anu ya " " enaknya ya jadi si itu "
yah perandaian seperti itu memang terkadang menghampiri siapa saja , termasuk aku . terkadang iri ngeliat mahasiswa lain yang tugasnya cuma kuliah ,jadi bisa bener bener fokus , beda sama aku yang harus berkutat dengan kerjaan dulu disiangnya lalu kuliah pada malamnya , kalau tidak begitu , siapa yang akan bayarkan kuliahku . atau terkadang iri juga liat temen yang bisa beli ini itu , lah aku , hampir 80 % gajiku terpakai kebutuhan kuliah , sisanya untuk kebutuhan sehari hariku mulai dari bensin , pulsa , sampai biaya kredit motor. ringkasnya aku harus menuhin semua kebutuhanku sendiri sekarang ini.
sampai suatu ketika , sore itu aku gak ada kelas jadi agak lama dikantor ngobrol sama temen temen kantor dan beberapa mekanik yang usianya jauh diatasku. lalu si mekanik mengeluh tidak mampu mengkuliahkan anaknya , karena banyaknya kebutuhan lain dan ia merasa sangat tidak berguna sebagai ayah . lalu beberapa teman kantor mengeluh dengan kebutuhan keluarganya , biaya sekolah anak anaknya. dan aku tersentak
" Astaga , betapa beruntungnya aku "
aku di karuniai sedikit kelebihan sehingga saat ini aku sudah bisa kerja cukup layak dengan penghasilan yang cukup untuk menuhi semua kebutuhan ku sendiri termasuk semua biaya kuliah , setidaknya aku sudah tidak membebani ayahku dan membuatnya mengeluh seperti teman teman kantorku ini , hari ini aku bangga menjadi diriku sendiri :')
lalu suatu pagi juga saat aku akan berangkat kerja , ada teman ayahku bilang " enak ya anakmu mau kerja sendiri , gak kayak anakku "
nyess langsung kena , aku baru sadar ternyata aku adalah sesuatu yang bisa dibanggakan , mengharukan :")
yah selama ini aku merasa lelah sekali , bahkan seperti orang merantau di negeri orang , mengapa tidak , setiap hari ketika ayah sudah berangkat kerja , mama lagi nganter adikku sekolah , aku baru bangun dan pergi kerja , malamnya ketika aku pulang kuliah sudah larut malam , semua orang sudah tidur , begitu seterusnya dari senin sampai jumat , di sabtu minggunya pun seringkali aku masih harus berkutat dengan semua tugas kuliah sampai larut malam , hampir tidak ada waktu untuk sekedar mengobrol bersama keluarga.
selepas kerja pun aku langsung ke kampus , tidak pulang dulu , selain karena jarak dari kantor lebih dekat ke kampus , ini adalah bentuk efisiensi yang ku lakukan untuk penghematan , sejak 2 setengh tahun yang lalu aku harus menghitung segalanya dengan tepat.
situasi seperti ini sering membuatku penat , atau kata anak muda sekarang homesick , membuatku merasa ingin menjadi orang lain yang bisa ini itu bebas waktu , namun setelah kejadian ngobrol itu aku sadar , aku lebih baik , aku beruntung , aku sedang berjuang , setidaknya aku sudah mengurangi beban ayahku , aku sudah membuatnya tidak mempusingkan biaya kuliahku atau semua biayaku , aku juga sudah bisa sedikit menyenangkan adik adikku dengan membelikan ini itu ,.
hari ini , pertama kali aku bangga menjadi diriku sendrii , bukan orang lain
hari ini aku sadar perjuanganku ini adalah sesuatu yang patut dibanggakan , bukan di keluhkan :)
tetap semangat dan tetap berkarya
selamat sore :')
Kenanglah aku ketika jam 00.00
*jam kota bebunyi menunjukkan pukul 00.00
*berdiri terdiam
*Berdoa dan besyukur
yah itu adalah cuplikan adegan disalah satu film di celestial movie , judulnya , POKER KING
kembali ke adegan diatas , aku senang dengan perkataan pemeran ceweknya , dia bilang :
" bisa melewati satu hari dengan sebuah kesenangan adalah anugerah yang harus disyukuru"
Bener banget sih , bagi beberapa orang mungkin biasa aja , tapi coba disyukurin lah , dan si cewek itu bersyukur tepat jam 12 malam atau pas pergantian hari , ada sesuatu yang gak bisa ku jelaskan :)
CARIKAN AKU PACAR DONGGG !!
yah dari judul diatas temen temen mungkin sudah sering denger , entah dari temen kita yang fakir asmara minta dicarikan pacar , atau temen kita yang playboy yang minta dicarikan korban selanjutnya #eh , yah kali ini aku pengen bahas ini
" CARIKAN AKU PACAR DONGGG !! "
hampir sering banget denger kata kata ini , entah lagi ngobrol sama temen , lagi makan bakso , atau lagi boker sebelahan biasanya pasti minta carikan pacar , --" .
aku bingung , bagi mereka pacar itu apa ya emang , kok dicari kayak nyari pete di kebun pak mamat aja . dan lebih dari itu , mereka kayak gak idup kalo ga punya pacar , ayolah hidup bukan cuma sekedar lawan jenis , saling suka lalu pacaran , tidakkah sayang bila masa mudamu dibuang buat pacaran doang , lah ntar juga nikah lo , nah pacaran sudah puas puas pas sudah nikah itu .
aku pribadi untuk sekarang lebih senang menghabiskan waktu ku untuk semua hal yang ku senangi, yah karena sudah relatif sulit untuk melakukan hobi hobiku , disamping nda punya cukup waktu karena kerjaan sama kuliah sama sama mencekiknya , haha.
ngomong gini bukan berarti aku nda pernah pacaran , atau gak mau pacaran , aku cuma gak mau mencari pacar , hmm ada sebuah prinsip dariku
" pohon yang tumbuh dengan sendirinya akan lebih kuat diterpa angin dibanding dengan pohon yang sengaja ditanam "
trus hubungannya sama pacaran ? ya jelas ada hubungannya dong , ibaratnya kalo nyari pacar itu ya sama kayak nanam pohon , sebuah kesengajaan, aku lebih suka menemukan atau membiarkannya tumbuh sendiri , bukan mencarinya atau menanamnya. dan sebelum aku menemukannya , yah nikmatin hidupmu yang sekarang aja , begila sama sahabat sahabat terbaikku seperti Deky , Dani , Cacul , Dewi , fatma , dan catur , atau terkadang main basket sebagai hobi utamaku , atau hunting foto atau kalau lagi malas keluar bisa nonton film dirumah sambil merencanakan perjalanan selanjutnya akan ke mana lagi , ya karna memang hobi travelling.
trus kalo sudah nemuin gimana ? ya bagus , besyukurlah , jaga dan jangan lepaskan. aku sebenarnya sudah pernah menemukannya , sebuah pohon yang tumbuh kuat sendiri , namun dia pergi dalam hujan ...
buat yang mampir kesini , baca tulisannya ini , nikmati hidupmu , hidup ga cuma soal pacaran teman :)
selamat sore , terimakasih sudah mampir :)
TEMPATMU KEMBALI
Selamat siang , sudah cukup lama rasanya tidak menulis , dan seperti biasa apa yang ku tulis adalah temuanku , apa yang ku lihat apa yang ku dengar apa yang kurasakan :D
hari ini , berkisah tentang sebuah keluarga didaerah balikpapan
rumah mereka gak terlalu jauh dari tempatku kerja , dan keluarga ini jualan makanan saji ( nasi campur )
aku sebenarnya merasa sedikit kasihan dengan keluarga ini , warung mereka cukup sepi , ditambah lagi dengan 3 orang anak mereka , oke mungkin aku akan cerita tentang ketiga anaknya dulu
yang pertama , seorang anak laki laki , umurnya sekitar 23 tahunan , menggunakan anting anting dan (maaf) sepertinya bekas pecandu narkoba . Bila aku datang membeli makanan disitu , dan dia sedang berada diluar , pasti langsung buru buru masuk dan relatif bisa dikatakan bersembunyi dari orang asing ,
yang kedua , seorang anak perempuan , umurnya sekitar 26 tahunan, dan (maaf) relatif kurang baik , terlihat dari cara berpakaiannya dan beberapa tatto yang melekat ditubuhnya
anak ketiga , seoranga bocah laki laki , berusia sekitar 8 tahun , anaknya relatif ceria dan ramah , rajin beljar karena setiap saya kesitu pasti ia sedang memegang buku entah itu menulis atau membaca , tapi sepertinya dia sakit , bukan sakit biasa , tapi sakit bawaan , beberapa kali ia muntah muntah , wajahnya cukup pucat matanya relatif sayu . Aku bisa berkata demikian karena semenjak kecil aku sakit sakitan , hampir 2 kali seminggu harus cek ke dokter
lalu si ibu dan bapak yang relatif cukup tua , harus berusaha memenuhi itu semua , dengan berjualan . Si bapak yang bahkan ketika menjuali es teh kepadaku saja sudah menggetar getar tangannya pertanda ia sudah cukup tua dan harusnya sudah beristirahat saja , dan sama dengan si ibu dan entah mengapa aku teringat ayah dan mama ku :'( , bagaimana perjuangan mereka untukku , kadang rasanya ingin menangis melihat mereka yang otomatis mengingatkan ku pada orangtuaku , sekarang aku sudah jarang sekali berinteraksi dengan mereka , jam 8 pagi ayah sudah pergi kerja dan mama sedang mengantar adikku sekolah , jam 9 aku sudah pergi kerja sampai jam 5 sore dilanjutkan langsung ke kampus dan kuliah sampai jam 11 malam , berkisar jam 12 baru dirumah dan semua orang sudah tertidur , begitu seterusnya , dekat tapi jauh , dekat tapi rindu mereka
oia , kaitannya dengan judul adalah kedua anak pertama bapak dan ibu tadi , seperti apapun kita , seburuk apapun kita nantinya , selalu ada tempat kembali yaitu Allah dan orangtua kita , maka bersyukurlah jika engkau masih memiliki keduanya , jaga orangtuamu , bahagiakan mereka kawan .
dan untuk mu yang masih berjuang demi orangtuamu , tetap kuat kawan , doa kami menyertaimu :)
terimakasih sudah mampir , semoga bermanfaat , sampai jumpa :)
hal yang paling memalukan : " alat tes kehamilan "
halo , selamat siang :) , apakabar?
kemarin aku main " jawab jujur " , dan aku ditanya hal apa yang paling memalukan yang ga bisa kamu lupakan sampe sekarang , dan ini jawabanku :
hal paling memalukan yang ga bisa ku lupakan sampe sekarang adalah ketika aku disuru beli alat tes kehamilan sama mama , saat itu aku kelas 1 sma , dan mama lagi hamil adik terakhirku tapi belum yakin hamil jadi aku disuru beli alat tes kehamilan di apotek dekat rumah dan dengan tanpa rasa curiga aku pergi berdua sama masku.
sampe diapotek ,
" aku tunggu sini aja ya den " kata masku
"oke"
sampe didalam , saat aku mau pesan , baru aku sadar keganjilan , waduh aku ini remaja yang mau beli alat tes kehamilan
" mbak , ada alat tes kehamilan kah? saya beli 1" kataku setengah berbisik pada apoteker
dan si apoteker dengan lantangnya setengah berteriak bilang :
"oh cari sensitif ya mas , bilang dong , nda usa bisik bisik " katanya keras setengah tertawa
mukaku memerah
" mas , tolong sensitifnya 1 ya buat mas yang ini" lanjutnya lagi dengan nada yang ga kalah keras
dan semua orang disitu langsung memandangiku , sialan.
" ini mas " kata si apoteker
lalu ku bayar
sambil menunggu kembalian , si apoteker nanya lagi
" pacarnya hamil ya mas ? " kata si apoteker terkekh
" bukan mbak , buat mama saya" sahutku setengah kesal
"ah nga apa kok mas , bilang aja , memang anak jaman sekarang begitu kok kelakuannya mas , nda usa malu " katanya sambil ketawa
aku keluar apotek tanpa tengok kanan kiri , langsung ngampirin masku yang merhatiin dari depan apotek , dia ketawa , aku meringis
sialan , jadi tumbal namanya gini
haha , tapi sekarang cuma bisa ketawa nginget ini , :D
oke , terimakasih sudah mampir :) sampai jumpa.
Kita Tetaplah Anak Kecil
hmm,, apa ya , aku bingung harus mulai dari mana , hehe :D
mungkin bertanya deh , berapa umurmu ? 15? 17? 25? atau sudah kepala 3 ?
kalau aku tahun ini 20 tahun , yah sudah ga muda lagi dan jelas sudah jauh dari
kata "anak anak" , tapi apa yang ku temukan ga begitu.
" aku percaya
bahwa masing masing dari kita tetap memiliki sisi anak kecil dan seberapapun
umurmu , sisi itu tidak akan pernah hilang "
yah , percaya ga percaya kita tetaplah bersisi anak anak. Mungkin paling
gampang , Ibu kita dan Ibu saya khususnya sampai hari ini masih menganggap saya
seorang anak anak . Sebagaian orang mungkin tak suka , tapi tidak saya , saya
bersyukur Ibu saya memperlakukan seperti itu karena ketika saya penat akan
semua masalah orang dewasa , saya tetap bisa bermanja kepada Ibu :).
yah , terkadang kita harus kembali kemasa masa atau seolah menjadi anak
kecil lagi , menurutku ini adalah refresing yang paling mudah dan paling
efektif. dan ga usah malu untuk itu , ya asal jangan terus menerus , let it out
aj. aku dan beberapa teman baikku pun selalu menjadi pribadi yang sama seperti
saat kami belum dewasa dulu.
contohnya saat kami naik odong odong di timezone beberapa minggu lalu :)
tidak perduli ibu ibu menertawakan tingkah kami , tapi ini refresing yang benar benar efektif :)
oke terimakasih sudah mampir , jadilah orang besar dan tetaplah kecil :)
Filosofi Ice Cream
aku adalah hujan ?
senin , 27 agustus 2012 . awal masuk kerja setelah libur 2 minggu. dan ini hari hujan :)
seperti apapun, aku tetap suka hujan , entah hanya bergelayutan di kasur , atau melamun ditepi jendela dengan secangkir coklat panas dan kayu manis , atau bermain bersamanya.
sedikit yang membuatku bingung dan senang , kemarin ada anak perempuan yang berkata , " den , kamu mirip hujan yah " , aku memang suka hujan , tapi aku tak pernah berfikir bahwa aku mirip denganya, dan setelah difikirkan , mungkin memang aku mirip.
hujan dingin , aku cukup dingin
hujan itu rame , ribut , akupun begitu , ga bisa diam
seringkali hujan tidak terlihat seperti apa adanya, aku pun begitu
entahlah , aku hanya suka hujan dengan berbagai sifatnya dengan berbagai alasanku , dan aku beruntung tinggal disini , balikpapan , kota seribu hujan :)
Sepotong Kisah : Jogja-halte transjogja
ada sekelumit kisah unik , yah cukup lucu kalau ku bilang. Terjadi pas maret kemarin aku main main ke jogja bersama Deky dan rahmat , setelah kemarinnya kami capek telak jalan jalan dari pagi sampai menjelang tengah malam , esoknya mereka tekapar dirumah dan aku jalan jalan sendiri.
aku sendiri adalah orang kediri , yah cukup fasih bahasa jawa , namun untuk bahasa jawa halus aku kurang paham.
lalu aku jalan ke daerah utara nyari workshopnya coklat monggo , karena nyasar lalu nanya sama ibu ibu yang lagi beli sayur
" kulunuwun Bu , kulu arep mriki , jalanne pundi " tanya ku sambil menyerahkan alamat yang ku cari
"@!9(!#@*(!@#*&" jawab ibu itu dengan bahasa jawa halus dan aku hanya melonggo , hah hah hah ,
sadar si anak yang nanya ini mboten ngertos , lalu si ibu menggambarkan peta untuk ku , haha
hal yang ku petik adalah : jangan sok pake bahasa jawa di daerah jawa tengah kalo nda fasih bahasa jawa halus
lalu sorenya aku sempat ke malioboro , dan menjelang senja aku mau pulang , dan ku lihat halte transjogja yang dimalioboro penuh sesak sama bule bule dari antah brantah dengan tas tas super besar , menuh menuhin tempat fikirku
tak lama ada seorang ibu tua menghampiri si bule dan bertanya :
" ora abot leh?" tanya si ibu yang artinya ga berat nak? (tasnya)
dan si bule laki laki jawab
" oh yes , i'm from holland , this is first time I go to here" dan panjang lebar yang menjelaskan kalo dia habis berwisata alam lah , bekemah lah
dan si ibu menanyakan hal yang sama lagi , lalu si bule itu semakin bersemangat bercerita
aku yang ada dibelakang mereka dan mengerti kedua bahasa tersebut hanya bisa geli menahan tawa.
sedang asyik menonton mereka , bule laki laki satunya yang disampingku menegurku
" hey , where is your destination ? " tanyanya
" hmm .. to condong catur " ku jawab
" oh , I know (padahal mungkin ga tau) , you alone ? " tanyanya lagi
" yes " jawabku setengah kesal karena mereka cuma menuhin tempat sama tas ransel super gedenya
" could you tell me if my bus was coming? " mintanya
" yes" ku jawab lagi , kulihat karcisnya sebenarnya kami adalah satu bus yang sama , namun muncul ide isengku
dan tak berapa lama bus itu datang
" this is my bus?" tanyanya
" no your are next" jawabku membodohinya , dan dia hanya manggut manggut
setelah di bus, kamu kekikikan senang sambil berkata , kapok masih mau di kibulin , tunggu tuh setengah jam lagi bis selanjutnya,haha
emang enak , sekali kali ngerjain bule lah ( kebetulan bos ku dikantor juga seorang bule beleng)
oke , selamat sore semuanya , ini adalah sepotong kisah yang bisa ku bagi , terimakasih sudah mampir , have a nive on piece a day :)
Hal Yang Ku Suka : Matamu
Aku terlahir dengan menyukai banyak hal
dan Matamu diantaranya , mengapa ?
tak pernah ku temukan dusta disana , selalu ketulusan ku jumpai
tak pernah ku temukan muram disana , ceria selalu menghampiri
Aku suka matamu
hanya dengan memandangnya membuatku merasa damai
entah matamu kurasa berbeda, yang jelas aku suka
Rumah Hujan
Aku Benci Minggu Pertama Bulan July !
Tanpa Keluh Kesah Hidup
Balikpapan , 30 Juny 2012 -den-













